Bagaimana Mengobati Hati Yang Sakit

Bagaimana mengobati hati yang Sakit

Setiap penyakit ada obatnya, hanya ada penyakit yang belum ditemukan obatnya. Mungkin karena belum cocok atau belum ketemu maka dikatakan belum ada obatnya. 
Untuk penyakit fisik obatnya beragam diantaranya penyakit medis dengan diberi obat, penyakit non medis diberikan terapi. 
Obat medis diberikan sesuai dengan penyakit dan digunakan dosis yang sesuai juga. Sakit gigi obatnya juga untuk mengobati gigi yang sakitnya, ditambal atau dicabut atau diberi pereda rasa sakit. 
Sakit kepala diberi obat sakit kepala, sakit perut diberi obat sakit perut begitu seterusnya. 
Obatnya ditentukan oleh dokter yang faham tentang pengobatan medis. Dosisnya, mereknya, waktu makannya dan pantangan nya juga. 
Sedangkan penyakit non medis dalam hal ini penyakit hati maka obatnya adalah dzikir dan doa serta beribadah yang benar kepada Alloh SWT.

Ada beberapa hal yang akan merusak hati, Ibnul Qoyim Aljauziya berkata :

وأما مفسدات القلب الخمسة فهي التي أشار إليها: من كثرة الخلطة, والتمني، والتعلق بغير الله، والشبع، والمنام، فهذه الخمسة من أكبر مفسدات القلب.

“Adapun lima hal yang merusak hati Yaitu 

1. Banyak bergaul (campur aduk dengan manusia dalam kejelekan pent)
2. dan banyak berangan-angan
3. ergantungnya Hati kepada selain Allah Ta'ala
4. Banyak makan minum sehingga kekenyangan 
5. dan Banyak tidur. 

Inilah kelima hal terbesar yang dapat merusak hati" 

Maka obat untuk penyakit hati ini adalah 

 دواء القلب خمسة أشياء قراءة القرآن بالتدبر وخلاء البطن وقيام الليل والتضرع عند السحر ومجالسة الصالحين


“Adapun lima hal yang obat kerasnya hati Yaitu :
1. Membaca Alqur’an
 Alkarim dengan mentadabburinya

2. Puasa atau Mengosongkan perut
3. Sholat malam
4. Mendekatkan diri di waktu sahur 
5. Berteman dengan orang-orang yang soleh.

Demikian artikel kali ini, semoga hati kita terjaga dari hal-hal yang merusak hati dan tetap sehat selalu. 

Dikutip Madarijus Salikin Ibnul Qoyim Aljauziyah Dan Dzammul Hawa Ibnul Jauzy Rahimakumulloh.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SUKSES DENGAN SKILL YANG TEPAT

Toleransi dalam Islam

"Naha Leres Musik Teh Haram?" Oleh : Fajri Malik Ibrahim