Keutamaan Doa di Sepertiga Malam Terakhir
Keutamaan Doa di Sepertiga Malam Terakhir
Salah
satu waktu yang mustajab atau terbaik untuk berdoa ialah di sepertiga malam
terakhir yakni waktu yang tenang dimana Allah amat dekat dengan hambaNya dan
banyak malaikat pemberi rahmat menyebar untuk mncari orang orang yang bersujud
memanjat doa kepada Allah, hal itu sebab terdapat 17 keutamaan doa di sepertiga
malam terakhir yang memang waktu yang mulia, beirkut selengkapnya.
1. Dekat dengan Allah
[عن جابر بن عبد الله:] إنّ في الليلِ
لَساعةً لا يُوافِقُها عبدٌ مُسلِمٌ، يَسألُ اللهَ فيها شيئًا، إلّا أعْطاه إيّاه،
وهي في كلِّ ليلةٍ..
شعيب الأرنؤوط (ت ١٤٣٨)، تخريج
المسند ١٤٥٤٤ • إسناده قوي على شرط مسلم •
أخرجه مسلم (٧٥٧)، وأحمد (١٤٥٤٤) واللفظ له
Dari
Jabir bin ‘Abdillah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan
do’a pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu
tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku
setiap malamnya.” (HR. Muslim no. 757). Di sepertiga malam terakhir adalah
waktu yang dekat dengan Allah dan doa akan diijabah sebagai wujud kasih sayang Allah kepada hambaNya.
2. Kasih Sayang Allah
[عن أبي هريرة:] ينزلُ ربُّنا تبارك و تعالى
كلَّ ليلةٍ إلى السماءِ الدنيا، حتى يبقى ثُلثُ الليلِ الآخرِ، فيقول: مَن يدعونى
فأَستجيبَ له؟ من يسألُنى فأعطيَه؟ من يستغفِرُنى فأغفرَ له.
الألباني (ت ١٤٢٠)، صحيح الجامع
٨١٦٨ •
صحيح • أخرجه البخاري (١١٤٥)، ومسلم (٧٥٨) باختلاف
يسير. •
شرح رواية أخرى
“Rabb
kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa
sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku
akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan
siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no.
6321 dan Muslim no. 758). Allah memberikan kasih
sayang dalam islam untuk hambaNya yang rajin beroda di sepertiga malam terakhir.
3. Waktu Terbaik
Ibnu
Hajar menjelaskan, “Bab yang dibawakan oleh Al Bukhari menerangkan mengenai
keutamaan berdoa pada waktu tersebut hingga terbit fajar Shubuh dibanding waktu
lainnya.” (Fathul Bari, 11/129). Menurut ulama yang sepertiga malam
terakhir adalah waktu terbaik dibanding waktu waktu berdoa yang lainnya
sehingga amat dianjurkan untuk dijadikan waktu untuk memanjatkan doa kebaikan
kepada Allah sebab Allah selalu memberikan tanda
Allah sayang pada hambaNya.
4. Waktu yang Istimewa
Ibnu Baththol berkata, “Waktu tersebut adalah waktu yang mulia dan terdapat dorongan beramal di waktu tersebut. Allah Ta’ala mengkhususkan waktu itu dengan nuzul-Nya (turunnya Allah). Allah pun memberikan keistimewaan pada waktu tersebut dengan diijabahinya doa dan diberi setiap yang diminta.” (Syarh Al Bukhari, 19/118). Di sepertiga malam terakhir Allah turun ke bumi sehingga tiap doa akan diperhatikan, didengar, dan diijabah langsung oleh Allah terlebih ketika shalat tahajud.
5. Amalan Mulia
قُمِ ٱلَّيۡلَ إِلَّا قَلِيلٗا ٢ نِّصۡفَهُۥٓ أَوِ ٱنقُصۡ مِنۡهُ قَلِيلًا ٣
“Bangunlah
(untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), seperduanya
atau kurangilah dari seperdua itu sedikit.” (QS. Al Muzzamil: 2-3).
Merupakan perintah Allah untuk berdoa di sepertiga malam terakhir sebab doa
merupakan wujud komunikasi langsung hamba dengan Allah, sebab itu akan menjadi
jalan kebaikan dan jalan kasih sayang Allah serta memahami alasan pentingnya akhlak mulia menurut islam.
6. Jalan Keluar Segala Kesusahan
7. Sunnah Rasulullah
Rasulullah
selalu menjalankan shalat tahajud dan berdoa setelahnya sebab itu merupakan
anjuran langsung dari Allah sehingga sebagai umat muslim hendaknya mengikuti
anjuran Rasulullah tersebut untuk bisa menjadi seorang hamba yang berada dalam
jalan yang lurus. “Dan pada sebagian malam hari shalat Tahajjud-lah kamu….”
[Al-Israa’/17: 79].
وَمِنَ ٱلَّيۡلِ فَتَهَجَّدۡ بِهِۦ نَافِلَةٗ
لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبۡعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامٗا مَّحۡمُودٗا ٧٩
8. Jalan ke Surga
“Dan
sebutlah nama Rabb-mu pada (waktu) pagi dan petang. Dan pada sebagian dari
malam, maka sujudlah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang
panjang di malam hari.” [Al-Insaan/76: 25-26]. Tentunya orang yang rajin
ibadah akan mendapat kebaikan yakni menjadi jalan baginya untuk mendapat kebaikan
di surga.
وَٱذۡكُرِ ٱسۡمَ رَبِّكَ بُكۡرَةٗ وَأَصِيلٗا ٢٥
وَمِنَ ٱلَّيۡلِ فَٱسۡجُدۡ لَهُۥ وَسَبِّحۡهُ
لَيۡلٗا طَوِيلًا ٢٦
9. Meningkatkan Iman
وَمِنَ ٱلَّيۡلِ فَسَبِّحۡهُ وَأَدۡبَٰرَ
ٱلسُّجُودِ ٤٠
“Dan
bertasbihlah kamu kepada-Nya di malam hari dan setiap selesai shalat.”
[Qaaf/50: 40]. Merupakan hal baik jika di sepertiga malam terakhir
melakukan dzikir dan berdoa yang hanya bisa dilakukan oleh orang yang dekat
dengan Allah yang bisa mengalahkan rasa malasnya dan mengalahkan hawa nafsunya
untuk hanya tidur dan melewatkan waktu yang sempurna baiknya.
10. Memudahkan Urusan Dunia Akherat
وَٱصۡبِرۡ لِحُكۡمِ رَبِّكَ فَإِنَّكَ
بِأَعۡيُنِنَاۖ وَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ حِينَ تَقُومُ ٤٨ وَمِنَ ٱلَّيۡلِ
فَسَبِّحۡهُ وَإِدۡبَٰرَ ٱلنُّجُومِ ٤٩
“Dan
bersabarlah dalam menunggu ketetapan Rabb-mu, maka sesungguhnya kamu berada
dalam penglihatan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Rabb-mu ketika kamu
bangun berdiri, dan bertasbihlah kepada-Nya pada be-berapa saat di malam hari
dan waktu terbenam bintang-bintang (di waktu fajar).” [Ath-Thuur/52:
48-49].
11. Wujud Syukur
فَإِذَا فَرَغۡتَ فَٱنصَبۡ ٧ وَإِلَىٰ رَبِّكَ
فَٱرۡغَب ٨
“Maka
apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan
sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Rabb-mu-lah hendaknya kamu
berharap.” [Asy-Syarh/94 : 7-8). Berdoa di sepertiga malam yang terakhir
adalah wujud syukur kepada Allah karena masih diberikan kesempatan untuk hidup
dan melakukan banyak amal kebaikan untuk bekal hidup yang bahagia di akherat.
12. Melawan Hawa Nafsu
ﵟكَانُواْ قَلِيلٗا مِّنَ ٱلَّيۡلِ مَا
يَهۡجَعُونَ ١٧ وَبِٱلۡأَسۡحَارِ هُمۡ يَسۡتَغۡفِرُونَ ١٨ﵞ
“Mereka
sedikit sekali tidur di waktu malam; dan di akhir-akhir malam mereka memohon
ampun (kepada Allah).” [Adz-Dzaariyaat/51: 17-18]. Jelas bahwa mengalahkan
rasa mengantuk di malam hari dan hawa dingin adalah perbuata mulia yang mampu
mengalahkan hawa nafsu demu menjalankan perintah dan demi mendekat kepada
Allah.
13. Jauh dari Laknat Allah
تَتَجَافَىٰ جُنُوبُهُمۡ عَنِ ٱلۡمَضَاجِعِ
يَدۡعُونَ رَبَّهُمۡ خَوۡفٗا وَطَمَعٗا وَمِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ يُنفِقُونَ ١٦
فَلَا تَعۡلَمُ نَفۡسٞ مَّآ أُخۡفِيَ لَهُم مِّن قُرَّةِ أَعۡيُنٖ جَزَآءَۢ
بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ١٧
“Lambung
mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdo’a kepada Rabb-nya dengan
rasa takut dan harap, dan mereka menafkah-kan sebagian dari rizki yang Kami
berikan ke-pada mereka. Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan
untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata, sebagai
balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” [As-Sajdah/32: 16-17].
Allah
akan memberikan kebaikan kepada orang yang berdoa di sepertiga malam terakhir
sebab orang tersebut dengan sabar menjalani waktu untuk memperbanyak ibadah di
kala orang yang lain tidur, siapa yang mementingkan Allah tentunya juga akan
dipentingkan oleh Allah sehingga orang tersebut jauh dari segala keburukan dan
jauh dari laknat.
14. Mendapat Sanjungan dari Allah
Al-‘Allamah
Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Cobalah renungkan bagaimana Allah
membalas shalat malam yang mereka lakukan secara sembunyi dengan balasan yang
Ia sembunyikan bagi mereka, yakni yang tidak diketahui oleh semua jiwa. Juga
bagaimana Allah membalas rasa gelisah, takut dan gundah gulana mereka di atas
tempat tidur saat bangun untuk melakukan shalat malam dengan kesenangan jiwa di
dalam Surga.”
Allah
memuji hambaNya yang senantiasa melakukan doa di sepertiga malam terakhir sebab
Allah amat menyukai amalan tersebut sehingga orang tersebut selalu berada dalam
petunjuk dan mendapat jalan untuk terus berbuat kebaikan serta jauh dari segala
keburukan baik itu keburukan di dunia maupun di akherat.
15. Jauh dari Penyakit Hati
“Bila
Allah mengumpulkan semua manusia dari yang pertama hingga yang terakhir pada
hari Kiamat kelak, maka datang sang penyeru lalu memanggil dengan suara yang
terdengar oleh semua makhluk, ‘Hari ini semua yang berkumpul akan tahu siapa
yang pantas mendapatkan kemuliaan!’ Kemudian penyeru itu kembali seraya
berkata, ‘Hendaknya orang-orang yang ‘lambungnya jauh dari tempat tidur’
bangkit, lalu mereka bangkit, sedang jumlah mereka sedikit.”
Banyak
orang yang memiliki enyakit hati dan merasa tidak puasa terhadap apa yang
didapatkan di dunia, selalu merasa kurang dan menuruti hawa nafsunya, hal itu
terjadi karena orang tersebut kurang rasa syukurnya dan sediit sekali mendekat
kepada Allah sehingga hatinya mudah terbolak balik oleh hawa nafsunya sendiri
dan mudah diganggu seyatan, hal itu bisa diperbaiki dnegan banyak berdoa di
sepertiga malam terakhir agar dilindungi dari segala keburukan syetan dan hawa
nafsu duniawi.
16. Kebahagiaan di Surga
أَمَّنۡ هُوَ قَٰنِتٌ ءَانَآءَ ٱلَّيۡلِ
سَاجِدٗا وَقَآئِمٗا يَحۡذَرُ ٱلۡأٓخِرَةَ وَيَرۡجُواْ رَحۡمَةَ رَبِّهِۦۗ قُلۡ
هَلۡ يَسۡتَوِي ٱلَّذِينَ يَعۡلَمُونَ وَٱلَّذِينَ لَا يَعۡلَمُونَۗ إِنَّمَا
يَتَذَكَّرُ أُوْلُواْ ٱلۡأَلۡبَٰبِ ٩
“(Apakah
kamu hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah di
waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (adzab) akhirat
dan mengharapkan rahmat Rabb-nya?…” [Az-Zumar/39: 9]. Tentunya kebahagiaan di surga
akan didapatkan jika seseorang rutin beroda di sepertiga malam terakhir
disertai hati dan tingkah yang baik yang menjalankan segala perintah dan
menjauhi segala laranganNya.
17. Jauh dari Kesusahan Dunia Akherat
لَيۡسُواْ سَوَآءٗۗ مِّنۡ
أَهۡلِ ٱلۡكِتَٰبِ أُمَّةٞ قَآئِمَةٞ يَتۡلُونَ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ ءَانَآءَ
ٱلَّيۡلِ وَهُمۡ يَسۡجُدُونَ
“Mereka itu tidak sama, di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari, sedang mereka juga bersujud (shalat).” [Ali ‘Imraan/3: 113]. Orang yang berdoa di sepertiga malam terakhir memilikiderajat yang berbeda dari orang yang tidak melakukan dan derajat itu ialah ia terlihat jauh lebih mulia dan baik di mata Allah karena segala kebaikan yang dilakukannya dan rasa istiqomahnya dalam beribadah.
Komentar
Posting Komentar